PATI- Maulid Nabi merupakan salah satu acara yang dinanti-nanti umat Islam. Tak terkecuali bagi masyarakat Kajen yang terkenal akan kota Santrinya. MTs Salafiyah Kajen yang berbasis pesantrenpun tak lupa untuk memperingatinya. Pada pelaksanaan Maulid Nabi, Rabu 28 Oktober 2020, MTs Salafiyah mengusung tema ‘Maulid Nabi Kita Tanamkan Cinta dan Usaha Meneladani Sifat-sifat Rasulullah’.
Pelaksanaan Maulid Nabi diselenggarakan di ruang aula baru dengan dihadiri sejumlah guru dan perwakilan santri. Acara begitu meriah. Kegiatan dibuka dengan penampilan group rebana Zidni ‘Ilma yang tak lain merupakan para santri putra MTs Salafiyah sebagai penampilan awal dan dilanjutkan oleh pembacaan Al-Qur’an oleh Lihadatul Aisyi, santri putri kelas 7. Lantunan ayat demi ayat dibaca dengan kekhusyukan.
Pada kesempatan Maulid tersebut, Kepala Sekolah MTs Salafiyah, KH. Ahmad Ruman Masyfu’,M. Si mengatakan, “Saya yakin anak-anak tetap mencintai tanah air dan tetap menjujung tinggi persatuan, apalagi sesama Islam.” Selain itu, beliau juga meyinggung tentang Hari Sumpah Pemuda yang kebetulan juga bebarengan dengan peringatan Maulid Nabi pada tahun ini. Beliau pun tanpa diduga memberikan pertanyaan tentang isi dari Sumpah Pemuda dan memberi kesempatan pada salah satu santri untuk menjawab. Seorang santri putri bernama Fatimah Rizki Azzahra berhasil menjawab dengan benar dan mendapat hadiah bebas SPP selama 3 bulan.
Di acara puncak peringatan maulid Nabi Muhammad SAW di isi Mauidloh Hasanah oleh KH. Yasin Rohmat yang tak lain juga merupakan alumni dari Salafiyah Kajen. Beliau memberikan ceramahnya tentang perjuangan menuntut ilmu dan sikap tawadhu’ pada ustadz/ustadzah, dan cara kita untuk meneladani Rasulullah, yakni dengan cara menjadi mukmin yang kuat, karena mukmin yang kuat itu lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada orang mukmin yang lemah.
(At Tatsqif/El)